Cara Mengambil Nomor Blok Terbaru Blockchain Ethereum dengan ethers.js

Rina
3 min readDec 25, 2024

--

Mengakses data blockchain secara real-time merupakan salah satu keterampilan penting bagi pengembang aplikasi berbasis blockchain.

Salah satu contoh dasarnya adalah mengambil nomor blok terbaru dari jaringan Ethereum. Dalam artikel ini, kita akan mempelajari cara implementasinya menggunakan pustaka ethers.js.

Sebagai ilustrasi, proses ini dapat dianalogikan seperti membaca halaman terakhir dari buku yang sedang ditulis secara kolektif.

Nomor blok terbaru di Ethereum merepresentasikan “halaman terakhir” yang baru saja ditambahkan ke dalam blockchain. Dengan mengetahui nomor blok ini, kita dapat memahami posisi terkini jaringan dan memulai eksplorasi data lebih lanjut.

Apa itu ethers.js?

ethers.js adalah salah satu pustaka JavaScript yang dirancang untuk berinteraksi dengan Ethereum. Dengan pustaka ini, kita dapat dengan mudah menjalankan berbagai operasi seperti membaca data blockchain, mengirim transaksi, atau membuat smart contract.

Mengapa menggunakan ethers.js? Beberapa keunggulannya antara lain:

  • Mudah digunakan.
  • Mendukung berbagai jaringan Ethereum, termasuk mainnet, testnet, dan private chain.
  • Dokumentasi yang lengkap dan komunitas yang aktif.

Langkah-langkah Mengambil Nomor Blok Terbaru Blockchain Ethereum

1. Persiapan Lingkungan

Sebelum memulai, pastikan kita telah menginstal Node.js di komputer. Jika belum, silakan ikuti tutorial sebelumnya tentang Cara Install Node.js di Windows.

Setelah itu, buat folder proyek baru dan jalankan perintah berikut di terminal untuk menginstal ethers.js:

npm install --save ethers@5.7.2

Jika proses instalasi berhasil maka akan muncul tampilan seperti berikut pada halaman explorer VS Code:

Install ethers.js

2. Kode Program

Selanjutnya, kita membuat file baru bernama getBlockNumber.js untuk menyimpan kode program.

Berikut kode program sederhana yang digunakan untuk mengambil nomor blok terbaru dari blockchain Ethereum menggunakan ethers.js:

const {ethers, providers} = require('ethers')
const node = 'https://late-attentive-liquid.quiknode.pro/be0d51baffb07590838abfbf56000c8ce50833bb'

const provider = new ethers.providers.JsonRpcProvider(node)

async function main() {
const blockNumberDemo = await provider.getBlockNumber()
console.log(blockNumberDemo)
}

main()

3. Penjelasan Kode

  1. const {ethers, providers} = require(‘ethers’): Baris ini mengimpor dua objek dari pustaka ethers, yaitu ethers dan providers.
  2. const node = ‘https://late-attentive-liquid.quiknode.pro/be0d51baffb07590838abfbf56000c8ce50833bb' : Baris ini menyimpan URL node RPC (Remote Procedure Call) ke dalam variabel node. Node berfungsi sebagai jembatan antara aplikasi yang kita kembangkan dan jaringan blockchain Ethereum. URL ini merupakan alamat yang digunakan untuk mengakses node yang disediakan oleh QuickNode.
  3. const provider = new ethers.providers.JsonRpcProvider(node): Baris ini membuat objek provider dengan menggunakan JsonRpcProvider dari pustaka ethers. Objek provider ini merupakan penghubung yang memungkinkan aplikasi kita mengirimkan permintaan ke blockchain Ethereum melalui node RPC yang telah ditentukan.
  4. async function main() {: Baris ini mendefinisikan sebuah fungsi asinkron bernama main. Fungsi asinkron digunakan karena akan ada operasi yang berjalan secara asynchronous, seperti mengambil data dari blockchain.
  5. const blockNumberDemo = await provider.getBlockNumber(): Baris ini meminta nomor blok terbaru dari blockchain menggunakan metode getBlockNumber() dari provider.
  6. console.log(blockNumberDemo): Baris ini mencetak nomor blok yang telah diambil ke konsol.
  7. main(): Baris ini memanggil fungsi main yang telah didefinisikan sebelumnya.

4. Menjalankan Program

Setelah menyimpan kode di file getBlockNumber.js, kita dapat menjalankan program dengan perintah berikut di terminal:

node getBlockNumber.js

Jika berhasil, outputnya akan menunjukkan nomor blok terbaru dari jaringan Ethereum, misalnya:

21480710
Tampilan hasil nomor block terbaru di terminal dan etherscan

Setelah mendapatkan nomor blok terbaru, kita dapat menggunakan informasi ini untuk berbagai keperluan, seperti:

  • Melacak Transaksi: Menentukan apakah transaksi sudah masuk ke blok tertentu.
  • Memantau Aktivitas Jaringan: Mengukur kecepatan blok baru ditambahkan ke blockchain.
  • Dan lain sebagainya.

Kesimpulan

Mengambil nomor blok terbaru merupakan langkah awal yang penting dalam eksplorasi blockchain Ethereum. Dengan menggunakan ethers.js, kita dapat melakukannya dengan mudah dan efisien.

Setelah memahami konsep ini, kita dapat melanjutkan untuk membangun aplikasi yang lebih kompleks seperti pelacak transaksi, eksplorasi data blok, atau bahkan membangun aplikasi terdesentralisasi (DApp).

--

--

No responses yet